Selasa, 26 Februari 2008

SBY Minta Rakyat Bepikir Jernih Pilih Capres 2009

JAKARTA – Hiruk pikuk pemilihan presiden 2009 mulai terasa. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengamati perkembangan bakal saingannya pada pesta demokrasi mendatang. SBY melihat banyak pilihan pemimpin pada 2009. Menurut SBY, masyarakat perlu berpikir lebih jernih untuk menentukan pilihan pada 2009. ’’Jangan tergesa-gesa mengatakan memilih ini atau mencalonkan ini,’’ kata SBY saat membuka Muktamar II Persaudaraan Muslimin Indonesia (Parmusi) di Hotel Mercure, Ancol, tadi malam (22/2). Menurut SBY, pada 2009 akan banyak pilihan pemimpin.
Namun, persoalan bangsa juga makin banyak dan beragam. Persoalan tersebut, kata SBY, tidak mudah untuk dipecahkan. Harus dicermati benar apa yang akan dilakukan apabila calon-calon pemimpin itu kelak mendapatkan kepercayaan rakyat untuk memimpin negeri ini.
’’Terbuka bagi saudara, saya minta tidak usah terburu-buru. Ikuti saja perkembangan dinamika, meski sekarang ini sebetulnya belum saatnya berkampanye karena masih panjang,’’ tegas SBY.
Kepada peserta muktamar Parmusi, SBY menjelaskan bahwa dirinya masih fokus mengatasi masalah bangsa dan tugas negara. Apalagi periodenya masih dua tahun lagi. ’’Saya lebih memilih menuntaskan tugas saya 2008–2009. Itu dulu. Kalau saya ikut-ikutan dalam tanda kutip berkampanye, saya tidak bisa fokus untuk mengatasi masalah yang begitu besar untuk rakyat kita,’’ kata SBY.
SBY memberikan pernyataan tersebut untuk merespons pidato Ketua Panitia Muktamar Doni Tokan yang menyatakan siap mendukung SBY sebagai presiden pada Pilpres 2009. ’’Ini kali pertama saya bicara 2009,’’ lanjutnya.
Ketua Panitia Muktamar Doni Tokan saat memberi sambutan menyatakan, Parmusi siap mengusung SBY sebagai calon presiden 2009–2014.
”Kami siap. Terima kasih juga karena sudah mengangkat tokoh Parmusi sebagai menteri,” ujar Doni.
Ketua Umum Parmusi Bachtiar Chamsyah mengutarakan hal yang sama. Namun, pernyataannya tidak selugas Doni. ’’Dukungan untuk 2009 tak akan berubah. Pada Pilpres 2004, Parmusi sudah mengusung pasangan SBY-Kalla,’’ tutur Bachtiar Chamsyah.
Dukungan bagi SBY, kata Bachtiar, tidak seperti yang dilakukan partai politik. Sebagai organisasi kemasyarakatan, Parmusi akan memberikan kontribusi positif bagi SBY pada pilpres mendatang.
Muktamar Parmusi II berlangsung pada 22–24 Februari 2008. Organisasi tersebut dipimpin Menteri Sosial Bachtiar Chamsyah. Para menteri juga hadir dalam acara tadi malam. Di antaranya, Menko Kesra Aburizal Bakrie, Menteri Koperasi dan UKM yang juga Ketua Umum PPP Suryadharma Ali, Mensesneg Hatta Radjasa, Menhub Jusman Syafii Djamal, Menkominfo Mohammad Nuh, dan Menpora Adhyaksa Dault.

sumber : Sumeks

Tidak ada komentar:

Google